Api Melalap Rumah Warga, Lilin Yang Ditinggal Menyala Diduga Jadi Pemicu
Bulukumba – Malam yang seharusnya tenang di Dusun Barana, Desa Topanda, Kecamatan Rilau Ale, berubah mencekam saat kobaran api membakar habis sebuah rumah warga pada Selasa (29/7/2025) malam, sekitar pukul 20.30 WITA.
Sumber api pertama kali diketahui oleh Idhan, tetangga korban, yang melihat cahaya tak biasa dari dalam rumah. Dalam hitungan menit, api membesar dan melahap seluruh bangunan rumah yang kala itu dalam kondisi kosong.
Rumah naas tersebut diketahui milik seorang warga bernama Awal. Berdasarkan keterangan warga yang turut menyaksikan kejadian, kebakaran diduga dipicu oleh lilin yang dinyalakan oleh pemilik rumah dan ditinggalkan dalam keadaan menyala. Ironisnya, rumah sedang tak berpenghuni saat api mulai membesar.
“Lilinnya dinyalakan lalu ditinggalkan, sementara di dalam rumah tidak ada orang. Pas kejadian itu rumah kosong,” ungkap di lokasi kejadian.
Kobaran api terus membesar hingga menghanguskan seluruh isi rumah. Dua unit mobil pemadam kebakaran diterjunkan dari kota dan tiba di lokasi pukul 20.45 WITA. Tim yang dipimpin langsung oleh Firdaus bergerak cepat memadamkan api dan mencegah penyebaran ke rumah warga lain.
“Butuh waktu 15 menit dari kota ke lokasi. Begitu sampai, kami langsung lakukan penyemprotan dari dua sisi,” ujar Firdaus.
Beruntung tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun, seluruh barang-barang di dalam rumah tak ada yang bisa diselamatkan. Kerugian ditaksir mencapai Rp50 juta.
Kebakaran ini kembali mengingatkan warga akan bahaya penggunaan lilin tanpa pengawasan, terutama di daerah yang belum terjangkau listrik secara stabil. Pemerintah desa pun mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati dan tidak meninggalkan sumber api menyala tanpa pengawasan.
