Mayat Mengapung di Sungai Perbatasan Sinjai–Bulukumba Gegerkan Warga! Diduga Alami Gangguan Jiwa

Sinjai – Suasana tenang di Sungai Apareng mendadak berubah mencekam. Warga di perbatasan Desa Palangka dan Kelurahan Sangiasseri, Kecamatan Sinjai Selatan, sontak geger setelah menemukan sesosok mayat pria tertelungkup di antara bebatuan sungai, Selasa siang (5/8/2025).

Mayat tersebut belakangan diketahui bernama Ahmad, warga Balampesoang, Kabupaten Bulukumba. Informasi ini dibenarkan langsung oleh Kapolsek Sinjai Selatan, IPTU Anwar.

“Identitasnya Ahmad, warga Balampesoang, Bulukumba. Saat ini sudah dievakuasi oleh tim Inafis Polres Bulukumba,” ujarnya.

Penemuan ini terjadi tepat di wilayah perbatasan antara Kabupaten Sinjai dan Bulukumba. Meski lokasinya berada di Sinjai Selatan, IPTU Anwar memastikan bahwa TKP masih termasuk wilayah hukum Kabupaten Bulukumba.

Ahmad, yang diduga mengalami gangguan kejiwaan, ditemukan dalam kondisi mengenaskan. Tubuhnya tergeletak tertelungkup, nyaris tak dikenali karena tertutup aliran air sungai dan batuan.

Penemuan mayat ini pertama kali diketahui oleh seorang warga bernama Ardi (40), setelah menerima telepon dari kerabatnya.

“Saya ditelpon sekitar pukul 13.00 Wita, katanya ada mayat di sungai. Begitu saya tiba, lokasi sudah dikerumuni warga,” kata Ardi.

Warga yang penasaran memadati lokasi penemuan hingga membuat petugas kesulitan melakukan evakuasi. Garis polisi pun dipasang untuk mengamankan area.

Hingga berita ini diterbitkan, pihak berwenang masih melakukan olah TKP dan pendalaman terhadap penyebab pasti kematian Ahmad.

Kematian misterius di sungai perbatasan ini menyisakan banyak tanda tanya. Apakah murni karena tenggelam, atau ada unsur lain di balik kematian pria asal Bulukumba ini?***Redaksi.

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *